Kamis, 01 Agustus 2013

Jenis - jenis perangkat jaringan

Perangkat jaringan adalah sebuah hardware yang di buat untuk terhubung ke suatu jaringan komputer untuk berkomunikasi data di dalam suatu jaringan. Perangkat jaringan terdiri dari :


1. HUB 


+HUB : perangkat yang penting dalam jaringan komputer, Hub sangat mempengaruhi proses koneksi antar komputer. Jika Hub mengalami gangguan maka jaringan akan terputus.

HUB terbagi menjadi 2 yaitu :

-HUB Pasif : merupakan Hub yang berfungsi sebagai pemisah atau pembagi jaringan, akan tetapi tidak melakukan penguatan sinyal sehingga hub ini tidak memerlukan listrik tambahan.

-HUB aktif berfungsi penghubung fisik dan penguat sinyal dalam jaringan akan tetapi hub ini membutuhkan listrik lebih.

2. Switch

+Switch pada dasarnya mempunyai fungsi seperti Hub yaitu sebagai pembagi sinyal dan penguat sinyal pada jaringan komputer akan tetapi switch lebih cerdas dari pada Hub karena Switch dapat mengenali alamat data yang harus ditransmisikan dan mampu mengatur lalu lintas data dalam jaringan secara lebih baik dibandingkan dengan Hub.


Switch terbagi menjadi 2 yaitu :

-Unmanaged Switch, adalah pilihan termurah dan biasanya digunakan di kantor atau bisnis kecil. Switch jaringan computer ini melakukan fungsi dasar mengelola aliran data antara printer bersama dan beberapa computer. Mereka dapat menjadi model desktop atau rak mount.

-Managed Switch, memiliki antarmuka pengguna atau menawarkan perangkat lunak yang memungkinkan pengguna untuk mengubah pengaturan Switch. Ada beberapa metode untuk memperbarui Switch jaringan, mulai dari konsol serial ke apliaksi berbasisi internet. Jenis Switch jaringn computer mengharuskan pengguna berpengetahuan untuk menyesuaikan pengaturan yang diperlukan.

 3. Repeater

+Repeater adalah perangkat yang digunakan untuk memperluas batas-batas dari daerah jaringan kabel lokal (LAN) atau nirkabel (WiFi). Cara kerjanya dengan memperbarui sinyal-sinyal yang di transmisikan agar mencapai kembali kekuatan dan bentuknya yang semula, guna memperpanjang jarak yang dapat di tempuh.




4. NIC

+NIC (Network Interface Card) adalah Sebuah perangkat  yang berfungsi sebagai jembatan dari komputer ke sebuah jaringan komputer. Dan NIC ini mempunyai 2 macam yaitu 






- NIC Secara Fisik : berupa kartu yang biasanya di tancapkan pada slot yang umum seperti ISA, PCI pada motherboard 

- NIC Secara Logis : NIC logic tidak ada secara fisik dan menggunakan software yang terinstall pada OS dan bekerja seolah olah dia adalah sebuah NIC, Contoh : Dial Up Adapter


5. Kabel Coaxial

+Kabel Coaxial adalah suatu jenis kabel yang menggunakan dua buah konduktor. Pusatnya berupa inti kawat padat yang dilingkupi oleh sekat yang kemudian dililiti lagi oleh kawat berselaput konduktor. 

Kabel Coaxial menjadi beberapa tipe antara lain

- Thin Coaxial Cable Jenis kabel Coaxial jenis ini banyak dipergunakan di kalangan radio amatir, terutama untuk transceiver yang tidak memerlukan output daya yang besar. Untuk digunakan digunakan sebagai perangkat jaringan, kabel Coaxial jenis ini memenuhi standar IEEE 802.1 10BAS2, dimana rata-rata berkisar 5 mm dan biasanya berwarna hitam atau warna gelap lainnya. Type Kabel RG -58

- Thick Coaxial cable : Kabel coaxial jenis ini dispesifikasikan berdasarkan standar IEEE 802.3 10BASE5, kabel ini mempunyai diameter rata-rata 12mm, dan biasanya diberi warna kuning. Type kabel RG - 6 


6. Twisted Pair cable 
Jenis Twisted Pair Cable ada 2 yaitu 

- UTP (Unshield Twisted Pair) adalah kabel jaringan yang banyak di gunakan untuk jaringan komputer karena harganya murah dan kinerja lumayan bagus, tetapi untuk jaringan di luar ruangan akan kesulitan karena UTP ini tidak tahan terhadap interferensi elektromagnetik.


- STP (Shield Twisted pair) adalah kabel pasangan berpilin yang memiliki perlindungan dari logam untuk melindungi kabel dari intereferensi  elektromagnetik  luar. Terdapat pembungkus tambahan untuk tiap pasangan  kabel. Kabel STP juga digunakan  untuk jaringan Data. Cocok untuk pemasangan kabel jaringan diluar ruangan.



7. Fiber Optic 
- Fiber Optic adalah jenis kabel yang bahannya terbuat dari serat kaca dan mempunyai kecepatan tranfer data yang tinggi, kabel fiber optic atau serat optik umumnya digunakan oleh penyedia layanan internet (ISP) untuk terhubung ke backbone NAP (Network Access Provider).




8. Router 

+Router adalah perangkat komputer yang tugas nya menyampaikan paket data melewati suatu jaringan internet supaya sampai kepada tujuannya, proses penyampaian paket data yang berlangsung di sebut routing.

+Fungsi Router yaitu untuk menghubungkan dua jaringan atau kebih untuk meneruskan dari satu jaringan yang lain.

Router ada 2 macam yaitu
- PC Router adalah pc yang di buat sedemikian rupa sehingga menjadi router dan os  yang di pakai menggunakan khusus router.
- Dedicated Router adalah perangkat yang di buat khusus menjadi router yang di keluarkan oleh vendor langsung.

Cara Kerja Router ada 2 macam yaitu 
      - Static Router (Router Statis)
            Router Statis adalah sebuah router yang memiliki tabel routing statis yang di setting secara manual oleh para administrator jaringan.Konfigurasi routing jenis ini biasanya dibangun dalam network yang hanya mempunyai beberapa gateway, umumnya tidak lebih dari 2 atau 3. Static routing dibuat secara manual pada masing-masing gateway. Jenis ini masih memungkinkan untuk jaringan kecil dan stabil. Stabil dalam arti kata jarang down. Jaringan yang tidak stabil yang dipasang static routing dapat membuat kacau seluruh routing, karena tabel routing yang diberikan oleh gateway tidak benar sehingga paket data yang seharusnya tidak bisa diteruskan masih saja dicoba sehingga menghabiskan bandwith. Terlebih menyusahkan lagi apabila network semakin berkembang. Setiap penambahan sebuah router, maka router yang telah ada sebelumnya harus diberikan tabel routing tambahan secara manual. Jadi jelas, static routing tidak mungkin dipakai untuk jaringan besar, karena membutuh effort yang besar untuk mengupdatenya.

- Dynamic Router (Router Dinamis)
            Router Dinamis adalah sebuah router yang memiliki dab membuat tabel routing dinamis, dengan mendengarkan lalu lintas jaringan dan juga dengan saling berhubungan dengan router lainnya. Dalam sebuah network dimana terdapat jalur routing lebih dari satu rute untuk mencapat tujuan yang sama biasanya menggunakan dynamic routing. Dan juga selain itu network besar yang terdapat lebih dari 3 gateway. Dengan dynamic routing, tinggal menjalankan routing protokol yang dipilih dan biarkan bekerja. Secara otomatis tabel routing yang terbaru akan didapatkan.
            Seperti dua sisi uang, dynamic routing selain menguntungkan juga sedikit merugikan. Dynamic routing memerlukan routing protokol untuk membuat tabel routing dan routing protokol ini bisa memakan resource komputer.
Copyright © Free Co-Past Blog | Powered by Blogger Design by Fabthemes | Blogger Template by NewBloggerThemes.com | Web Design| Web Design